Padang, Minangterkini-- Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Sumatera Barat telah menyelesaikan tahapan jangka pendek dalam Rangkaian Kegiatan Strategi Pencapaian Target Bauran Energi melalui MINANG TERBARUKAN (Meningkatkan Investasi Pengembangan Energi Baru Terbarukan Unggul Nasional). Strategi ini adalah proyek perubahan yang dilakukan oleh Erick Kurniawan ST. MT selaku Kepala Bidang Energi dan Ketenagalistrikan pada Dinas ESDM Sumatera Barat, dan menjadi tonggak penting dalam mendorong transisi energi bersih berbasis potensi lokal dan kearifan budaya Minangkabau.
Tahapan jangka pendek yang telah dirampungkan meliputi:
•	Melakukan evaluasi terhadap Pemegang Izin Pengembangan EBT.
•	Melakukan kolaborasi dengan Kepala Daerah yang Memiliki potensi EBT.
•	Melakukan Desk Percepatan Pelaksanaan Pengembangan EBT sebagai forum koordinasi lintas sektor.
•	Sosialisasi dan pelibatan masyarakat dalam program transisi energi berbasis komunitas.
Kepala Dinas ESDM Sumatera Barat, Helmi Heriyanto, ST. M. Eng, menyampaikan bahwa capaian ini menunjukkan komitmen kuat pemerintah daerah dalam mendukung target nasional bauran energi sebesar 17-20% pada tahun 2025. “MINANG TERBARUKAN bukan sekadar slogan, tetapi strategi terukur yang menggabungkan data, kebijakan, dan partisipasi publik,” ujarnya.
Pada tahapan jangka pendek ini didapatkan beberapa nilai tambah dalam rangka percepatan pengembangan EBT di Sumatera Barat, dimana pada masing-masing tahapan telah dilakukan inovasi dalam mendukung pencapaian tersebut. Dalam tahapan ini didapatkan permasalahan yang kemudian secara bersama dicarikan solusi dari permasalahan tersebut serta mendapatkan arahan dari Bapak Gubernur Sumatera Barat agar kegiatan pengembangan EBT dapat terlaksana sebagai mana mestinya dan dalam jangka waktu yang telah ditetapkan.
Telah dilakukan juga kolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten yang memiliki Potensi Pengembangan EBT dalam mendukung terlaksananya pengembangan EBT secara maksimal di daerahnya masing-masing.
Dinas ESDM juga menegaskan bahwa tahapan selanjutnya akan berfokus pada implementasi proyek-proyek pembangkit energi bersih, penguatan regulasi daerah, dan peningkatan kapasitas SDM lokal. Dengan potensi panas bumi, surya, hidro, dan biomassa yang melimpah, Sumatera Barat siap menjadi pelopor transisi energi berbasis daerah di Indonesia.( erick)
 
 
 
 
 
 
0 Komentar