Bukittinggi, Minangterkini– Balai Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri (BSPJI) Padang Kementerian Perindustrian, dan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bukittinggi, hari ini Rabu tanggal 20 November 2025 melaksanakan Kegiatan Pelatihan dalam rangka Peningkatan Mutu dan Daya Saing Produk IKM Pangan Kota Bukittinggi.
"Kegiatan Pelatihan yang dilaksanakan di UPTD Kerajinan Industri, Jalan Raya DR. A. Rivai No. 17 Kayu Kubu Bukittinggi ini, merupakan tindaklanjut dari penandatanganan Surat Perjanjian Kerja (SPK) pada Rabu, 12 November 2025, yang berfokus pada Pendampingan dan Pembinaan IKM Kota Bukittinggi," ujar Kepala BSPJI Padang, Dindin Dt. Rajo Intan, S.T., M.Si.,.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Bidang Perdagangan dan Perindustrian Kota Bukittinggi, Hendra Anthoni Hatta, SH., MM., yang memberikan sambutan sekaligus membuka acara ini secara resmi didampingi oleh Dindin.
Materi pelatihan yang krusial bagi IKM Pangan akan disampaikan oleh Pejabat Fungsional Pembina Industri BSPJI Padang, yaitu Dra. Firdausni, M.P., Yunia Angraeni, S.T., M.Si., Ir. Failisnur, M.P., Dr.
Salmariza, Sy, M.Si., dan Dr. Gustri Yeni, M.P. Materi yang disampaikan meliputi:
● Penerapan CPPOB (Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik).
● Pemahaman Sistem Jaminan Produk Halal.
● Standar Mutu Produk Pangan.
● Fungsi dan Desain Kemasan dalam Promosi Produk.
Setelah pelatihan, tim BSPJI Padang akan melanjutkan tugas Pendampingan dan Pembinaan On-site selama 30 hari kalender (12 November s/d 12 Desember 2025).
Pendampingan ini difokuskan pada 5 (lima) IKM Pangan terpilih, yaitu: Yoo.. Amak, Rempah Koe, Usaha Gulali Afrianto, Tahu Renvill, dan
Dapur Oma.
Ruang lingkup kegiatan BSPJI Padang sangat komprehensif, meliputi:
● Pengujian Produk di laboratorium untuk kelima IKM, mencakup analisis mutu hingga pengujian limbah.
● Pendampingan Pengurusan Sertifikasi Halal (mulai bimbingan teknis penyusunan dokumen hingga status submit ke BPJPH) untuk IKM Yoo.. Amak dan Dapur Oma.
● Pembuatan Desain Kemasan untuk IKM Yoo.. Amak dan Rempah Koe.
● Penerapan Standar Industri Hijau di lingkungan IKM.
"Sinergi antara BSPJI Padang dengan Disperindah bertujuan untuk memastikan bahwa produk-produk IKM Bukittinggi tidak hanya memenuhi standar mutu yang baik, tetapi juga memiliki legalitas yang kuat, sehingga mampu bersaing di pasar yang lebih luas lagi, sejalan dengan Strategi Baru Industrialisasi Nasional (SBIN) yang digadangkan oleh Agus Gumiwang Kartasasmita Mentri Perindustrian Republik Indonesia," tutup Dindin.
0 Komentar